Dzikir-dzikir lainnya semisal tasybih,
tahmid, tahlil, takbir, dan lain sebagainya. Telah banyak tersebar
mengenai faidah-faidanya. Inilah juga yang dibiasakan didalam tahlilan,
maka betapa banyak faidah yang didapat oleh mereka yang senantiasa
membacanya apalagi dilakukan bersama-sama. Nabi shallallahu ‘alayhi wa
sallam bersabda :
“barangsiapa yang mengucapkan “Subhanallah wa
bi-Hamdih” didalam sehari sebanyak seratus kali, niscaya dihapuas
seratus kali kesalahan walaupun laksana buih di lautan”.
“dari Nabi shallallahu ‘alayhi wa sallam, beliau
bersabda : “dua kalian yang ringan di lisan (diucapkan), keduanya berat
di timbangan dihadapan Yang Maha Penyayang, yakni Subhanallahil ‘Adhim,
Subhanallahi wa bi-Hamdihi”.
“Rasulullah
shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda : “dua kalian yang ringan di
lisan (diucapkan), keduanya berat di timbangan serta dicintai oleh Yang
Maha Penyayang, yakni Subhanallahi wa bi-Hamdihi, Subhanallaahil
‘Adhim”.
“Rasulullah
shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda : sungguh jika aku mengucapkan
Subhanallah wal Hamdulillah wa Laa Ilaaha Illalla wa Allahu Akbar, lebih
disukai bagiku daripada disinari oleh terbitnya mentari”.
“barangsiapa yang mengucapkan : “laa ilaaha
ilallaahu wahdahu laa syarika lahu, lahul mulku walahul hamdu wa huwa
‘alaa kullli syay-in qadiir”, sebanyak sepuluh kali maka ia seperti
orang yang memerdekakan budak empat jiwa seperti keturunan Nabi Ismail”
“Rasulullah
shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda, wahai Abdullah bin Qays, mau
engkau ku tunjukkan pembendaharaan surga ?, maka aku (Ibnu Qays) berkata
: iya wahai Rasulullah”, kemudian Rasulullah berkata : “katakanlah,
“Laa Hawla wa Laa Quwwata Ilaa Billaah”.
“Rasulullah shallallahu
‘alayhi wa sallam bersabda : perbanyaklah kalian dengan kalimat-kalimat
yang baik, dikatakan “apa itu wahai Rasulullah ?, beliau menjawab
“al-Millah”, dikatakan lagi “apa itu wahai Rasulullah ?”, beliau
menjawab : “al-Millah”, dikatakan lagi : “apa itu wahai Rasulullah ?”,
beliau menjawab : “Takbir, Tahlil, Tasbih, Tahmid, dan Laa Hawlaa wa laa
Qawwata ilaa billaah”.
“perkataan yang paling dicintai oleh Allah adalah
empat yakni “Subhanallah wal Hamdulillah wa Laa Ilaaha Illallaahu wa
Allahu Akbar”, tidak masalah bagimu memulai dari yang mana saja”.
“dari Mush’ab bi Sa’d, dari ayahnya, ia berkata : seorang arab
datang kepada Rasulullah seraya berkata : “ajarkanlah kepadaku ucapakan
untuk aku baca”, Rasulullah bersabda : katakanlah “laa ilaaha illaLlaah
wahdahu laa syariyka lah, Allahu Akbar Kabiiran, wal Hamdulillahi
Katsiran, Subhanallahi Rabbil ‘Alamiin, Laa Hawla wa laa Quwwata illaa
bil-Laahil ‘Azizil Hakiim”, seorang Arab tersebut berkata : semua itu
untuk Rabb-ku, namun mana untukku ?”, Rasullah bersabda : “katakanlah
“Ya Allah ampunilah aku, kasihanilah aku, berilah petunjuk kepadaku dan
limpahkanlah rizki kepadaku”.
EmoticonEmoticon